Drupadi mengadu pada Krishna tentang Karna menyerang Abhimanyu. ia risau apa ini saatnya anak-anaknya akan meninggal? ia juga risau bagaimana menyiapkan diri untuk menghadapi kematian anak-anaknya? Baginya jika anak-anaknya tiada maka keindahan dunia gak berarti. Krishna berkata saat kematian itu gak diketahui oleh siapapun. Kematian akan selalu membayangi manusia setiap saat. Jadi serahkan saja pada Yang Maha Kuasa.
Saat mengkremasi 20 Kurawa lagi, Duryudana memarahi Karna. Duryudana heran apa sebabnya Karna gak mau membunuh Abhimanyu. Karna menjawab ia kagum dengan kehebatan Abhimanyu sehingga tangannya gemetar. Karna meminta maaf. Duryudana makin marah "Jangan minta maaf padaku. Minta maaflah pada 20 adik-adikku yg kehilangan nyawa hari ini."
Duryudana tetap ingin Pandawa menyaksikan kematian Abhimanyu seperti ia menyaksikan Abhimanyu membunuh 20 Kurawa. Drona berkata gak mungkin karena nanti Pandawa akan lebih protektif pada Abhimanyu. Duryudana gak mau tahu apapun. Sengkuni lalu berkata "Untuk membunuh Abhimanyu bukan membutuhkan pendekar melainkan rencana. Untuk rencana itu Jayadratha telah bersemedi."
(Menurut kitab, Jayadratha mendapat anugerah dari Dewa Shiva bahwa ada 1 hari di mana ia gak terkalahkan.)
Sebelum pergi perang, Arjuna memuji Abhimanyu. Mereka sempat membicarakan Karna. Arjuna memuji Karna bahwa ia pendekar yg memiliki kekuatan & kompetensi tetapi gak memiliki keberanian/heroisme.
Saat Abhimanyu pergi ia gak sadar jimat yg diikatkan Drupadi lepas dari lengannya. Raja Wirata dibutuhkan untuk pergi ke kerajaannya memimpin pasukan kerajaannya. Pandawa jadi kekurangan pasukan.
Duryudana tetap ingin Pandawa menyaksikan kematian Abhimanyu seperti ia menyaksikan Abhimanyu membunuh 20 Kurawa. Drona berkata gak mungkin karena nanti Pandawa akan lebih protektif pada Abhimanyu. Duryudana gak mau tahu apapun. Sengkuni lalu berkata "Untuk membunuh Abhimanyu bukan membutuhkan pendekar melainkan rencana. Untuk rencana itu Jayadratha telah bersemedi."
(Menurut kitab, Jayadratha mendapat anugerah dari Dewa Shiva bahwa ada 1 hari di mana ia gak terkalahkan.)
Sebelum pergi perang, Arjuna memuji Abhimanyu. Mereka sempat membicarakan Karna. Arjuna memuji Karna bahwa ia pendekar yg memiliki kekuatan & kompetensi tetapi gak memiliki keberanian/heroisme.
Saat Abhimanyu pergi ia gak sadar jimat yg diikatkan Drupadi lepas dari lengannya. Raja Wirata dibutuhkan untuk pergi ke kerajaannya memimpin pasukan kerajaannya. Pandawa jadi kekurangan pasukan.
EPISODE SELANJUTNYA KLIK DISINI
0 Response to "Sinopsis Mahabharata ANTV Episode 234"
Post a Comment