Revisi Kesalahan Episode 226-227 Mahabharata

Revisi Kesalahan Episode 226-227 Mahabharata

1. Hanya Arjuna yg memanah ribuan anak panah ke tubuh Bhishma bukan semua Pandawa secara bergiliran.

2. Dikatakan Bhishma gak ingin merasakan kenyamanan menjelang meninggal. Bhishma juga menganggap rasa sakit yg ditimbulkan oleh bantalan anak panah itu bagai sungai Gangga yg menyucikan tubuhnya. Padahal yg sebenarnya...

http://informasidiary.blogspot.com/2014/11/revisi-kesalahan-episode-226-227.html
Arjuna memanah ribuan anak panah ke tubuh Bhishma tepat di anggota geraknya (tangan, paha & tungkai), serta dada sehingga terlihat seperti beringin raksasa. Konon bumi gak mau menerima Bhishma karena dia hidup terlalu lama (sampai 4 generasi). Begitu juga langit gak mau menerimanya karena dia gak punya keturunan. Saat Arjuna memanah, Bhishma menangis memohon:
"Nak, Bumi gak mau menerimaku karena saya terlalu 'berat' baginya. Langit juga gak mau karena saya gak punya anak & saya banyak berbuat dosa. Kini kau ada di jalan dharma. Kasihanilah tubuh tuaku ini yang gak bisa diterima di kedua dunia".
Maka Arjuna memutuskan untuk membuat Bhishma menggantung seperti itu.

3. 100 Kurawa gugur tentunya bukan karena kutukan Vidura.

0 Response to "Revisi Kesalahan Episode 226-227 Mahabharata"

Post a Comment